Sepuluh Hal Paling Menarik Tentang Franck Ribery

Kesuksesan Bayern Muenchen di musim ini tak terlepas dari campur tangan seorang Franck Ribery. Performa bagusnya di lini tengah membuat The Bavarian tak kesulitan membuahkan kemenangan.Namun performa seperti itu sudah tampak sejak usia remaja. Semua itu didapatnya setelah mengalami pahit manisnya sebagai seorang pesepakbola.

Inilah sepuluh hal yang paling menarik mengenai Franck Ribery:

10. Franck Ribery adalah nama awalnya saat lahir dan besar di Boulogne-sur-Mer, Prancis 7 April 25 tahun silam. Setelah menjadi muslim, dia menambahkan nama Bilal di tengah namanya itu, menjadi Franck Bilal Ribery.

9. Ribery memulai karir profesionalnya di US Boulogne di musim 2001/02, setelah dua musim masuk dalam tim junior.

8. Empat tahunnya di dunia sepakbola profesional, Ribery kerap berganti-ganti klub. Selain US Boulogne, tiga tim Ribery lain adalah Olympique Ales, Stade Brestois dan FC Metz.

7. Galatasaray Turki menjadi tim asing pertama Ribery. Namun di klub Turki ini perjalanan karirnya tidak berjalan lama karena di pertengahan musim Ribery memutus kontraknya setelah tidak digaji selama empat bulan, dan kemudian hijrah ke Olympique Marseille.

6. Transfer Ribery dari Galatasaray ke Marseille dinilai bermasalah hingga akhirnya kasus tersebut dibawa ke Pengadilan Arbitrasi Olahraga (CAS). Setelah proses panjang pengadilan, Ribery tetap diklaim sah menjadi milik Marseille oleh FIFA.

5. Ribery mendapat caps pertamanya bersama Prancis saat Les Bleus menang 1-0 atas Meksiko pada 27 Mei 2006. Di laga tersebut, ia masuk menggantikan David Trezeguet di menit 74.

4. Ribery identik dengan luka sayat di wajahnya. Bekas luka itu didapatnya saat terlibat dalam kecelakaan kala dia masih berusia dua tahun. Ribery mendapat 100 jahitan lebih di bagian kanan wajahnya.

3. Wahiba adalah istri Ribery, ibu dari dua putri yang merupakan buah hati mereka, Hizya dan Shakinez. Karena Wahiba-lah Ribery berganti keyakinan.

2. Ribery merupakan mualaf yang taat. Selain menjalankan ibadah secara rutin, dia juga selalu berdoa dengan khusyuk sesaat sebelum pertandingan dengan mengangkat tangannya.

1. Ribery termasuk pesepakbola sukses. Di usianya yang baru 25 tahun, dia sudah mengoleksi berbagai gelar, antara lain satu gelar Fortis Piala Turki bersama Galatasaray di musim 2004/05, Piala Intertoto bersama Maeseille di tahun 2005, Piala Liga Jerman bersama Bayern Muenchen di tahun 2007, Piala Jerman dan Bundesliga Jerman di tahun 2008, Penghargaan Pemain Terbaik Prancis di tahun 2007 dan 2008, juga Pesepakbola Jerman terbaik di tahun 2008.

Tidak ada komentar untuk "Sepuluh Hal Paling Menarik Tentang Franck Ribery"